Mungkin inilah jawaban dari kegundahan hati ku saat pertama kali berkenalan dengannya. Ya, dan untuk kesekian kalinya aku menutup pintu hati karena orang yang aku temukan sepertinya belom berjodoh denganku.
Dengan sikapnya yang selalu menjawab pertanyaan seadanya sudah membuatku merasa bahwa dia menyarankan agar aku tak terlalu mendekat padanya. Ah, hehe. Seharusnya aku juga tak boleh mencoba mendekatinya. Bukan karena dia sudah punya pacar, tapi karena lebih takut menyakiti hati si kakak ceweknya.
Err, bisa saja sih dia lagi sibuk atau memang sedang tak sempat untuk berbicara mengenai satu atau dua hal denganku. Bahkan, bisa saja aku menyapa dia saat dia lagi mengahadapi emosi yang tak pas pada saat itu dll. Namun, ya sudahlah. Ini aku anggap akhir dari harapanku. Namun, aku tak pernah menutup pintu. Selalu ada kesempatan kedua bagi yang mau berubah. Always :)
Bye bang Adrian. Semoga mendapat yang terbaik atas usaha apapun yang kau lakukan
^^
0 komentar:
Posting Komentar